SEKAYU, – Ajang pencarian bakat Liga Dangdut Muba 2025 resmi dibuka di Gedung Dharma Wanita Sekayu, Selasa (2/9/2025). Pembukaan dilakukan oleh Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan, Drs H Thabrani Rizky, mewakili Bupati Musi Banyuasin, H M Toha Tohet SH.

Acara yang digelar selama dua hari, 2–3 September 2025 ini diinisiasi oleh Organisasi Masyarakat Pemuda Peduli Pengangguran (PPP) Kabupaten Musi Banyuasin, dengan dukungan penuh dari Forum Komunikasi Transportir Batu Bara (FKTB) MUBA-MURATARA. Sebanyak 70 peserta dari berbagai kalangan usia ikut ambil bagian, memperebutkan posisi terbaik dalam kompetisi musik dangdut ini.

Dalam sambutannya, Thabrani Rizky menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Muba menyambut baik dan menilai ajang ini sebagai sarana positif bagi putra-putri daerah untuk menyalurkan minat dan bakat mereka di bidang seni tarik suara.

“Dangdut adalah musik khas Indonesia yang mampu menyatukan berbagai lapisan masyarakat. Melalui ajang ini, kita berharap lahir bintang-bintang baru dari Muba yang bisa mengharumkan nama daerah, baik di tingkat provinsi, nasional, bahkan internasional,” ujarnya.

Ia juga mengajak para peserta untuk tampil percaya diri dan menjunjung tinggi sportivitas. Kepada dewan juri, ia berpesan agar memberikan penilaian secara objektif dan membangun.

Sementara itu, Ketua Pelaksana sekaligus Ketua Ormas PPP, Idial Padla, menyebut Liga Dangdut Muba 2025 sebagai wadah ekspresi sekaligus upaya apresiasi terhadap bakat lokal.

“Tujuan utama kami adalah menemukan bakat-bakat terpendam dari generasi muda dan masyarakat Musi Banyuasin, untuk kemudian kami bina dan kembangkan lebih lanjut,” katanya.

Ajang ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Gedung Dharma Wanita Sekayu dipadati penonton yang antusias menyaksikan penampilan peserta. Setiap penampilan dinilai berdasarkan vokal, teknik, penampilan panggung, serta kesesuaian dengan genre dangdut oleh dewan juri yang kompeten di bidangnya.

Melalui Liga Dangdut Muba 2025, Ormas PPP dan FKTB MUBA-MURATARA berharap dapat berperan dalam melestarikan musik dangdut sebagai warisan budaya bangsa sekaligus mencetak bintang-bintang baru yang akan membawa nama Kabupaten Musi Banyuasin ke panggung nasional.