SEKAYU- Sebagai negara yang mempunyai sejarah kemerdekaan panjang, membuat bangsa Indonesia selalu menghargai setiap perjuangan yang telah diberikan oleh para pahlawan. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya hari peringatan yang ditetapkan pemerintah untuk mengingat setiap peristiwa penting dalam proses perebutan kemerdekaan.
Salah satu peristiwa penting yang selalu diperingati oleh bangsa
Indonesia adalah peristiwa 19 Desember yang ditetapkan sebagai Hari Bela Negara.
Sebagai upaya untuk merefleksikan perjuangan dan pengorbanan para pahlawan kusuma negara guna mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) menggelar upacara Peringatan Hari Bela Negara ke-74, di HalamanKantor BupatiMusi Banyuasin, Senin (19/12/2022).
Bertindak sebagai inspektur upacara Penjabat (Pj) Bupati Muba Drs H Apriyadi. Turut hadir dalam upacara tersebut, Dandim 0401 Muba Letkol Arm Dede Sudrajat SH, perwakilan Polres Muba, Sekretaris Daerah Muba Musni Wijaya SSos MSi, para Asisten dan Kepala OPD di lingkungan Pemkab Muba, para Kabag di lingkungan Setda Muba, serta ratusan ASN yang penuh semangat mengikuti kegiatan.
Dalam sambutan Presiden RI yang dibacakan oleh Pj Bupati Muba mengatakan, melalui peringatan Hari Bela Negara yang ke-74. Kita teguhkan niat bahwa upaya membela negara adalah upaya bersama yang dilakukan oleh seluruh komponen bangsa. Seluruh warga negara harus memiiki semangat, kesadaran dan kemampuan Bela Negara. Kita harus mempunyai daya tangkal dan ketangguhan dalam menghadapi situasi yang semakin berkembang pesat dan kompleks di segala bidang.
"Oleh karena itu, kita harus terus membangun sumber daya manusia yang unggul, produktif, Inovatif, dan berdaya saing serta memiki kesadaran Bela Negara,"katanya.
Bela Negara adalah sikap, perilaku. dan tindakan warga negara, baik secara perseorangan maupun kolektif dalam menjaga kedaulatan, keutuhan wilayah, serta keselamatan bangsa dan negara. Bela Negara juga merupakan kehormatan bagi setiap warga negara yang dilaksanakan dengan penuh kesadaran, tanggung jawab dan rela berkorban dalam pengabdian kepada bangsa dan negara.
Nilai Dasar Bela Negara adalah Cinta Tanah Air, Sadar Berbangsa dan Bernegara, Setia pada Pancasila sebagai Ideologi Negara, Rela Berkorban untuk Bangsa dan Negara, dan Kemampuan Awal Bela Negara.
"Nilai-niai inilah yang harus terus diimplementasikan dalam Program Pembinaan Kesadaran Bela Negara, baik itu di lingkungan pendidikan, lingkungan pekerjaan, maupun lingkungan masyarakat pada umumnya,"Ungkapnya.
Lanjutnya, Pada peringatan Hari Bela Negara ke-74 Tahun 2022 ini, saya mengajak seluruh komponen bangsa untuk bersama-sama menunakan tugas dan tanggung jawab sesuai dengan peran dan profesi kita masingmasing, untuk ikut serta dalam Bela Negara.
"Jadikan hari ini sebagai momentum bagi kita semua untuk semakin meningkatkan kesadaran, semangat. serta kewajiban dalam membela negara, membangun bangsa, dan mempertahankan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai. Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa, senantiasa memberikan perlindungan, petunjuk, dan bimbingan dalam upaya kita untuk meraih Indonesia Maju. Bersatu, Berdaulat, Mandiri, dan Sejahtera. Selamat Hari Bela Negara ke-74 “Bangkit Bela Negaraku, Jaya Indonesiaku,"tandasnya.